Linikaltim.id KUTAI KARTANEGARA. Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Aulia Rahman Basri bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) dan forkopimcam menyambut kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) RI, Hanif Faisol, di Dermaga Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kamis (3/7/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan memperkuat kolaborasi dalam pengembangan konservasi dan wisata edukatif di kawasan Danau Mahakam, khususnya Desa Pela yang ditetapkan sebagai Desa Konservasi Pesut Mahakam dan Wisata Edukatif.
Menteri Hanif Faisol disambut dengan pengalungan selendang manik-manik dan peresmian papan nama desa, serta menyerahkan tumbler kepada anak-anak SD sebagai simbol edukasi lingkungan.
Bupati Kukar Aulia Rahman Basri berterima kasih atas kehadiran menteri yang juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Internasional, Hari Lingkungan Hidup Sedunia, dan menjelang Hari Danau Dunia.
“Dengan kunjungan menteri dan pejabat terkait, tentu menjadi momentum mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Aulia menkjelaskan potensi wilayah Kukar, mulai kekayaan keanekaragaman hayati seperti Pesut Mahakam, Bekantan, dan Orang Utan, hingga danau-danau besar seperti Danau Semayang dengan luas 13.000 hektare (Ha) dan Danau Melintang seluas 11.000 hektare.
Visi “Kukar Idaman Terbaik” periode 2025–2030 yang berfokus pada pangan, pariwisata, dan industri hijau berkelanjutan. Untuk mewujudkan visi tersebut, Pemkab Kukar merumuskan 17 program dedikasi, di antaranya Makan Bergizi Gratis untuk balita dan lansia, subsidi biaya sekolah dan beasiswa, internet desa gratis, hingga Program Permukiman Idaman Terbaik.
“Kami berharap dukungan penuh dari kementerian dan lembaga terkait untuk percepatan terwujudnya visi, misi, dan program dedikasi Kukar yang selaras dengan Asta Cita menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya. (adv/diskominfokukar)
