Maswedi Bersama Bayur Domino Club (BDC) Menang Turnamen Domino di Samarinda

Maswedi (kiri) saat menerima hadiah dalam Open Tournament Domino di GOR Sempaja. (Foto : istimewa).

Linikaltim.id. SAMARINDA. Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Maswedi, turut ambil bagian dalam turnamen domino yang digelar di Samarinda pada Selasa (13/5/2025). Maswedi bersama timnya berhasil meraih dua posisi juara.

Tak heran jika tim yang dia bawa mampu menyabet juara. Sebab Maswedi memang kerap menggelar lomba domino untuk masyarakat sekitar rumahnya. Juga memberikan ruang berkumpul yang biasa diisi dengan bermain domino.

Bacaan Lainnya

Domino bukan lagi permainan yang identik dengan perjudian. Kini domino dimasukkan menjadi olahraga kecerdasan dan intelektual. Bahkan rencananya akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Pertandingan yang diikuti Maswedi beberapa waktu lalu merupakan turnamen terbuka, diikuti peserta dari berbagai peserta dari berbagai penjuru Indonesia.

“Ini open turnamen, bisa dikatakan se-Indonesia, karena ada yang datang dari Kalimantan Selatan, Sulawesi seperti Gowa, Palu, dan Makassar. Di Kaltim juga hadir dari Bontang, Sangatta, Kutai Timur, Kutai Barat, Badak, Marangkayu, Anggana, hingga Muara Badak dan Muara Meriam,” kata Maswedi ditemui di ruang kerja Rabu (14/5/2025).

Ia mengatakan, total peserta yang ambil bagian dalam turnamen ini mencapai 320 orang. Samarinda diwakili oleh sejumlah klub domino.

Maswedi mengatakan Bayur Domino Club (BDC) Bayur mengirim tiga tim untuk mewakili Samarinda.

Tim dari Samarinda ini berhasil menyabet juara pertama dan juara ketiga. Sementara itu, tim dari Bontang menempati posisi juara kedua dan keempat.

Alhamdulillah, Samarinda bisa meraih juara satu dan juara tiga,” katanya. Permainan domino dalam turnamen ini menggunakan sistem pertandingan ganda. Setiap tim akan diundi untuk bertanding melawan tim dari daerah lain.

“Format permainannya ganda, jadi main berdua satu tim melawan tim lain yang juga berdua, setelah sebelumnya diundi siapa lawannya,” uangkapnya.

Politikus dari partai Nasdem ini menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu bentuk pelestarian olahraga tradisional yang masih digemari masyarakat.

Ia berharap kegiatan seperti ini dapat berlangsung setiap tahunnya. Sebab bisa menjadi tempat mempererat tali silaturahmi antar daerah dan komunitas pencinta domino.

“Semoga ke depan turnamen seperti ini bisa terus digelar, bahkan bisa menjadi agenda rutin tahunan. Selain ajang silaturahmi, ini juga bentuk promosi budaya tradisional kita,” kata Maswedi.  (adv)

Pos terkait