Linikaltim.id LIGA 1 Indonesia sudah menutup perjalanannya. Dengan menegaskan Persib Bandung sebagai juara liga.
Ada yang miris dengan salah satu wakil Kalimantan. Tahun depan, tak ada lagi Derbi Kalimantan di Liga 1. Hal itu dipastikan setelah Barito Putra terpaksa turun kasta ke Liga 2 meski di partai terakhir menang atas PSIS Semarang (2-1).
Namun, kemenangan itu tak bisa memastikan Rizky Pora dan kawan-kawan bertahan di Liga 1. Dari 34 pertandingan yang dijalani Barito Putra, tim asal Kalimantan Selatan itu hanya mampu bertengger di posisi 17 dengan raihan 34 poin, satu strip di atas PSIS yang sudah memastikan lebih dulu terdegradasi ke Liga 2.
Dari 34 pertandingan, anak-anak Laskar Antasari-julukan Barito Putra, hanya memenangi 8 laga, dengan 10 hasil imbang, dan 16 kekalahan. Namun, Derbi Kalimantan bisa tersaji di Liga 2. Mengingat Persiba Balikpapan berhasil kembali ke Liga 2 setelah sebelumnya memperebutkan posisi keteiga lewat playoff saat bersua PSGC Ciamis lewat adu pinalti.
Sementara itu, kabar kurang baik juga hadir dari Borneo FC. Meski tetap bertahan di Liga 1, anak-anak Pesut Etam yang finish di posisi kelima klasemen akhir bakal tak lagi dipimpin Joaquin Gomez.
Menukangi Borneo FC di delapan sisa laga, Joaquin nyatanya mampu membawa Pesut Etam yang terakhir berpisah dengan Piter Huistra di posisi 12, dan mengakhiri liga dengan posisi lima. “Mungkin kalau laga tersisa beberapa bulan lagi, saya yakin bisa memberikan posisi tim lebih baik,” ujarnya.
Joaquin tak menepis dirinya sedang digoda tim lain di Liga 1. Namun, untuk sementara, dia akan kembali ke Eropa. “Bisa jadi nanti akan kembali untuk menangani tim di sini (Indonesia),” tuntasnya.
