Linikaltim.id. SAMARINDA. Laju pembangunan kota di bawah kepemimpinan Wali Kota Samarinda Andi Harun patut diakui. Untuk Samarinda bagian utara yang memiliki luas wilayah paling lebar, memang masih banyak catatan. Salah satunya banjir.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maswedi mengakui keluhan banjir memang masih ada. Namun, dia menyebut banjir di Samarinda Utara sudah mengalami pengurangan intensitas dan volume.
“Waktunya cepat surut, lama genangan air berkurang. Tapi memang harus diakui, itu masih menjadi PR (pekerjaan rumah) yang harus diselesaikan,” terangnya usai upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 357 Samarinda, Selasa (21/1/2025) pagi.
Maswedi mengatakan, banyak program Wali Kota yang membuat Samarinda Utara maju signifikan. Tentu saja tak lepas dari upaya 12 kursi perwakilan anggota legislatif daerah utara. “Upaya-upaya politik tersebut bisa membawa dan menggiring pembangunan ke Samarinda Utara,” terang anggota Komisi III DPRD Samarinda itu.
Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu pun berharap pembangunan drainase, jalan poros, dan pengembangan sekitar bandara bisa terealisasi.
Dalam kesempatan yang sama, Abdul Rohim, berharap Samarinda terus berkembang dan menjadi kota yang maju.
Dia menyebut, HUT ke-357 Samarinda merupakan momentum untuk mengingat kembali spirit perjuangan dan kemandirian Samarinda.
Untuk itu pemerintah perlu tetap fokus meningkatkan indeks pembangunan manusia dan menekan angka kemiskinan. Abdul Rohim juga menekankan pentingnya keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan ekologi. Ia berharap pemerintah dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan tidak mereduksi ruang terbuka hijau.
“Kita harus berjalan beriring sejalan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menjaga keseimbangan ekologi,” tutup politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. (*)