Amukan si Jago Merah di Permukiman Padat Lahap Empat Rumah

KERJA SAMA: Tim Disdamkar dan Penyelamatan Samarinda bersama unsur relawan berupaya memadamkan api yang berkobar di Jalan Adam Malik II, Kecamatan Sungai Kunjang, sekitar pukul 09.20 Wita pada Senin (7/10/2024). (Istimewa)
KERJA SAMA: Tim Disdamkar dan Penyelamatan Samarinda bersama unsur relawan berupaya memadamkan api yang berkobar di Jalan Adam Malik II, Kecamatan Sungai Kunjang, sekitar pukul 09.20 Wita pada Senin (7/10/2024). (Istimewa)

Linikaltim.id SAMARINDA. Api yang muncul seketika membuat warga di Jalan Adam Malik II, Gang Citra Baru, RT 02, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, panik seketika sekitar pukul 09.20 Wita, Senin (7/10/2024).

Material bangunan yang rata-rata berbahan kayu, menjadikan api dengan mudah membuat api semakin besar, serta menjalar ke bangunan lain.

Bacaan Lainnya

“Begitu kami dapat laporan, jajaran petugas langsung bergegas ke lokasi kejadian,” ungkap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Samarinda Hendra AH.

Di lokasi kejadian, dalam pantauan petugas di lapangan, akses ke titik api tak bisa langsung dijangkau. Selain itu, jarak antar-rumah cukup dekat, membuat api mudah menjalar.

Ditegaskan Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Disdamkar Samarinda Teguh Setia Wardhana, butuh waktu sekitar 1 jam 20 menit untuk bisa menaklukkan si jago merah. “Empat bangunan yang tercatat semua rumah tunggal milik warga,” jelas pria yang pernah bertugas di Satpol PP dan Dishub Samarinda itu.

Berdasarkan penuturan warga setempat, Bandi, api muncul dari rumah bertingkat dua. “Tiba-tiba aja muncul api. Itu langsung besar saja pokoknya,” ujarnya.

Dia juga sempat mendengar suara ledakan saat api “mengamuk” melanda permukiman warga itu. Dia bahkan bersama warga lain berusaha memadamkan api. “Sebelum pemadam datang, warga sempat siram-siram tapi api terus membesar,” tegasnya.

Kembali ke Teguh, kala disinggung terkait penyebab, Teguh menjelaskan hal itu ranah dari rekan kepolisian. Namun, dugaan awal lantaran korsleting dari rumah tersebut.

“Tidak ada korban jiwa, api sudah bisa tertangani,” tutup Teguh.

Pos terkait